Di beberapa cerita, Baba Yaga adalah seorang wanita tua atau wanita cantik yang senang memberi hadiah dan pertolongan. Tapi dalam banyak cerita ia adalah nenek tua jahat pemakan anak-anak. Ia terbang di udara dengan ceret semen atau besi menggunakan alu atau sapunya untuk mendorong dan menghapus jejaknya di udara agar tidak ada yang bisa mengikutinya. Ia sering digambarkan oleh masyarakat sekitar memiliki 3 pasang tangan, tanpa tubuh, munculnya kabut adalah tanda kemunculannya. Ia memiliki oven besar untuk memasak anak-anak dan tidur di dalamnya saat malam supaya lebih hangat.
Baba Yaga tinggal di dalam hutan dirumah yang paling aneh dan mengerikan. Rumahnya adalah sebuah gubuk yang berdiri diatas kaki ayam besar dan dikelilingi pagar dari tulang-tulang korbannya. Gubuk itu bergerak perlahan, berderit dan berputar dengan kaki ayamnya ditanah terbuka diantara pepohonan. Bila ada orang yang mendekat, gubuk itu berputar dan menjauh dari orang itu.
Baba Yaga lemah terhadap terhadap orang baik dan suci atau dilindungi oleh cinta orangtuanya. Salah satu dongeng Rusia menceritakan Vasilia, gadis muda dan manis, yang harus melakukan sesuatu di gubuk Baba Yaga. Ia selamat karena dilindungi kasih sayang ibunya.
Anak-anak di seluruh Eropa Timur dan Rusia tahu cerita Baba Yaga dan Gubuk berkaki ayamnya yang mengerikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar